Pages

Saturday, May 2, 2015

Ekosostem Pantai


Ekosistem pantai dibagi menjadi 2, yaitu :
 
  • Ekosistem pantai pasir
Letak ekosistem berbatasan dengan ekosistem darat dan laut serta pasang surut.
Ekosistem ini dipengaruhi oleh siklus pasang surut. Vegetasi yang di ekosistem ini yaitu ada yang berbentuk TERNA (formasi pes-caprae), dan ada yang berbentuk PERDU/POHON. 
Contoh ekosistem di pantai pasir
Contoh ekosistem berbentuk terna (formasi pes-caprae: Ipomoea pes-caprae (telapak kambing), Ipomoea batatas, Spinifex littoreus (rumput angin), Crinum asiaticum (bakung), dan Pandanus tectorius (pandan).

Contoh ekosistem berbentuk perdu/pohoh (formasi barringtonia): Terminalia, Wedelia, Thespesia, Guettarda, Erythrina, Colophylum, dan Inophylum.
  • Ekosistem pantai batu

Ekosistem pantai batu banyak terdapat di pantai barat Sumatra, pantai selatan Jawa, Nusa tenggara, Bali, dan Maluku.

Ekosistem ini tersusun dari komponen abiotik berupa bongkahan batu yang besar dan batu batuan kecil.

Organisme yang ada di ekosistem ini antara lain beberapa jenis Mollusca yang melekat di batu, alga Sargassum, dan alga Eucheuma  

Zona Ekosistem Laut

Secara garis besar Ekosistem laut dibedakan menjadi 3 zona
  •  Zona litoral
Zona litoral adalah bagian dari laut yang terletak diantara garis pasang naik dan pasang surut yang terjadi di laut. Meliputi pantai pasir, pantai batu, dan estuari.
  • Zona laut dangkal
Daerah neritik merupakan daerah laut dangkal, daerah ini masih dapat ditembus cahaya sampai ke dasar, kedalaman daerah ini dapat mencapai 200 m. Biota yang hidup di daerah ini adalah plankton, nekton, neston dan bentos. Meliputi ekosistem terumbu karang.
  • Zona pelagik
Kata pelagic berasal dari bahasa Yunani pelages yang berarti laut lepas wliayah pelagic merupakan keseluruhan perairan terbuka atau berkaitan dengan permukaan perairan laut. Meliputi ekosistem laut dalam.
Berdasarkan kedalaman ekositem laut dibedakan menjadi 4 zona:
  • Litoral
Daerah yang berbatasan dengan darat dan merupakan daerah pasang surut.
  • Neritik
Daerah yang dapat ditembus cahaya matahari sampai bagian dasar. Kedalaman daerah ini kurang lebih 300 meter dari permukaan laut.
  • Batial
Daerah yang kedalamannya berkisar antara 200- 2500 meter.
  • Abisal
Daerah yang kedalamannya kurang lebih 1500- 10.000 meter tidak tertembus cahaya matahari.

Cabang- Cabang Biologi

Nama cabang
Keterangan
Ilmu yang mempelajari tentang bagian-bagian struktur tubuh dalam makhluk hidup
Ilmu yang mempelajari tentang tanaman budidaya
Ilmu yang mempelajari tentang macam hormon dan kelainan reproduksi pria
Ilmu yang mempelajari tentang alga/ganggang
ilmu yang mempelajari tentang tumbuhan
Ilmu yang mempelajari tentang bakteri
Ilmu yang mempelajari tentang kajian biologi pada tingkat molekul
Ilmu yang mempelajari tentang penggunaan penerapan proses biologi secara terpadu yang meliputi proses biokimia, mikrobiologi, rekayasa kimia untuk bahan pangan dan peningkatan kesejahteraan manusia.
ilmu yang mempelajari tentang lumut
ilmu yang mempelajari tentang pohon maupun tumbuhan berkayu lainnya, seperti liana
Ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungan
Ilmu yang mempelajari tentang perkembangan embrio
Ilmu yang mempelajari tentang serangga
ilmu yang mempelajari tentang enzim
Ilmu yang mempelajari tentang perubahan struktur tubuh makhluk hidup secara perlahan-lahan dalam waktu yang lama
Ilmu yang mempelajari tentang penularan penyakit
Ilmu yang mempelajari tentang hukum pewarisan sifat
Ilmu yang mempelajari tentang hormon
Ilmu yang mempelajari tentang faal/fungsi kerja tubuh
Ilmu yang mempelajari tentang pengobatan terhadap penderita yang mengalami kelumpuhan atau gangguan otot
Ilmu yang mempelajari tentang obat-obatan
ilmu yang mempelajari tentang pewarisan sifat
Ilmu yang mempelajari tentang jaringan
Ilmu yang mempelajari tentang darah
Ilmu yang mempelajari tentang pemeliharaan kesehatan makhluk hidup
ilmu yang mempelajari reptilia/ular
Ilmu yang mempelajari tentang sistem kekebalan (imun) tubuh
Ilmu yang mempelajari tentang ikan
ilmu yang mempelajari tentang jantung dan pembuluh darah
Ilmu yang mempelajari tentang crustacea
Ilmu yang mempelajari tentang iklim
Ilmu yang mempelajari tentang perairan mengalir
ilmu yang mempelajari tentang mammalia
ilmu yang mempelajari tentang jamur
Ilmu yang mempelajari tentang mikroorganisme
Ilmu yang mempelajari tentang moluska
Ilmu yang mempelajari tentang bentuk atau ciri luarorganisme
Ilmu yang menangani penyimpangan pada sistem saraf
ilmu yang mempelajari tentang nematoda
Ilmu yang mempelajari tentang organ
ilmu yang mempelajari tentang kanker dan cara pencegahannya
Ilmu yang mempelajari tentang perkembangan makhluk hidup dari zigot menjadi dewasa
Ilmu yang mempelajari tentang burung
Ilmu yang mempelajari tentang perkembangan makhluk hidup
Ilmu yang mempelajari tentang penyakit dan pengaruhnya bagi manusia
Ilmu yang mempelajari tentang fosil
ilmu yang mempelajari tumbuhan masa lampau
ilmu yang mempelajari tentang hewan purba
Ilmu yang mempelajari tentang makhluk parasit
Ilmu yang mempelajari tentang Protozoa
ilmu yang mempelajari tentang primata
ilmu yang mempelajari tentang paru-paru
ilmu untuk melihat bagian dalam tubuh manusia menggunakan pancaran atau radiasi gelombang, baik gelombang elektromagnetik maupun gelombang mekanik
ilmu yang mempelajari tentang manipulasi sifat genetik
Ilmu yang mempelajari tentang kesehatan lingkungan
Ilmu yang mempelajari tentang sel
Ilmu yang mempelajari tentang penggolongan makhluk hidup
Ilmu yang mempelajari tentang cacat janin dalam kandungan
Ilmu yang mempelajari tentang virus
Ilmu yang mempelajari tentang hewan



Bioma Padang Rumput



PENGERTIAN

Bioma padang rumput adalah ekosistem di mana jenis vegetasi dominan terdiri dari berbagai rumput dari pada pohon atau semak besar. Padang rumput dapat dibagi menjadi beberapa jenis, termasuk sabana, padang rumput subtropis, padang rumput Tallgrass, stepa, pegunungan tundra dan padang rumput yang tergenang. Jenis rumput yang terjadi di daerah tertentu didasarkan pada garis lintang, medan, iklim setempat, curah hujan dan rezim api. Fauna didukung oleh jenis yang berbeda dari padang rumput bervariasi berdasarkan karakteristik padang rumput itu sendiri, serta lokasi geografisnya.

Ciri-Ciri

• Terdapat didaerah subtropika dan tropika.

• Curah hujan 25-50 cm / tahun.

• Hujan turun tidak teratur.

• Iklim pada umumnya bersuhu panas.

•Ditemukan adanya prosentase ruang terbuka dan drainase yang tidak teratur, menyebabkan tumbuhan sukar mengambil air


Contoh Tumbuhan Bioma Padang Rumput


Bioma padang rumput didominasi oleh tumbuhan rumput dengan karakteristik sebagai berikut :

• Pada daerah basah, rumputnya dapat mencapai 3 meter. Misalnya bluestem grasses dan indian grasses.
• Pada daerah kering, rumputnya pendek. Misalnya grama dan buffalo grasses.

Contoh Hewan Bioma padang rumput

Hewan bioma padang rumput lebih banyak dibandingkan dengan habitat lainnya:

  1. Yang bertindak sebagai konsumen primer herbivora dan bertubuh besar adalah bison di Amerika, Zebra di Afrika dan Kanguru di Australia.
  2. Sebagai predator memangsa herbivora. Contoh : Singa dan anjing liar.
  3. Hewan yang lain contohnya ular, belalang, rodentia dan bermacam-macam jenis burung

Contoh bioma padang rumput di Indonesia


a.Padang rumput Sikasur di Jawa Timur.

b. Padang rumput Savana Oro-oro Ombo di Jawa Timur.

c. Padang rumput Sembalun di Lombok.

d. Padang rumput Savana di Taman Nasional Baluran Jawa Timur.

e. Padang rumput Gunung Bromo di Jawa Timur.

f. Padang rumput Pulau Kenawa.

g. Padang rumput Cibunar dan Cidaon di Taman Nasional Ujung Kulon.

h. Dll.












 
Blogger Templates